Gelar Disdik Award 2023, Kadisdik : Ini Motivasi Agar Para Guru Berprestasi

Avatar of news.Limadetik
Gelar Disdik Award 2023, Kadisdik : Ini Motivasi Agar Para Guru Berprestasi
FOTO: Bupati Salwa didampingi Sugiyono dan Ahmad Dafir di Disdik Award 2023

Gelar Disdik Award 2023, Kadisdik : Ini Motivasi Agar Para Guru Berprestasi

LIMADETIK.COM, SUMENEP – Dinas Pendidikan Bondowoso menggelar event tahunan Disdik Award 2023, bersama dengan Dies Natalis ke 48 di Aula Ijen View Hotel.

Gelaran ini dihibur dengan penampilan atraksi pentas seni siswa dan guru dari masing – masing perwakilan sekolah dibawah naungan Dinas Pendidikan Bondowoso.

Acara Disdik Award 2023 ini juga dihadiri langsung oleh KH Salwa Arifin Bupati Bondowoso, H. Ahmad Dhafir Ketua DPRD, Kukuh Raharjo Anggota DPRD, dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso.

Acara itu pula pemberian penghargaan kepada guru-guru, pengawas, dan penilik berprestasi, yang sebelumnya diseleksi dan dilakukan penilaian oleh tim penilai yang dibentuk oleh Disdik Bondowoso.

Kepala Dinas Pendidikan Bondowoso, Sugiyono Eksantuso menyebutkan, acara Award 2023 bagian cara memberikan motivasi dan apresiasi kepada guru-guru agar berprestasi, yang telah meningkatkan kualitas dirinya.

Efek positif Disdik Award ini sekolah dapat berinovasi dan maju, yang nanti akan mendukung untuk mewujudkan visi-misi Bupati, khususnya Bondowoso Melesat.

“Ketika guru-gurunya berkualitas, maka mudah menciptakan dan mewujudkan sumber daya manusia yang handal dan berakhlak mulia, yang itu bagian poin penting dari visi misi Bondowoso Melesat,” kata Sugiyono pada Limadetik.com usai acara, Jumat (12/5/2023) malam.

Lebih lanjut, Sugiyono menyatakan, Disdik Award juga bagian cara meningkatkan indek pembangunan manusia (IPM). Sementara di Bondowoso masih 67.

Menurut Sugiyono, IPM akan meningkat dengan tercapai maksimal jika guru-guru mampu menciptakan inovasi pembelajaran yang menarik untuk siswa.

“Dengan inovasi belajar yang menarik, maka belajar siswa dapat betah di sekolah,” sambung Sugiyono.