Mahasiswa UPN Veteran Surabaya Ikut Merealisasikan Pengembangan Rintisan Objek Wisata di Nganjuk
LIMADETIK.COM, NGANJUK – Mahasiswa UPN Veteran Surabaya Jawa Timur menghadiri kegiatan Sarasehan Temu Wicara dalam rangka merealisasikan pengembangan rintisan obyek wisata di Desa Balunggebang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Sabtu (18/3/2023).
Setiap daerah perlu mencermati sektor strategis yang memiliki potensi kuat untuk menopang pembangunan di daerahnya masing-masing. Pengembangan desa-desa wisata dapat mendorong transformasi sosial, budaya, dan ekonomi desa.
Perkembangan sektor pariwisata yang baik, jumlah wisatawan lokal maupun mancanegara, peningkatan penerimaan devisa dari sektor pariwisata, penyerapan tenaga kerja dan meningkatnya indeks daya saing pariwisata Indonesia di ranah global.
Desa Balunggebang merupakan salah satu desa dengan potensi desa wisata. Desa yang terletak di Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk ini memiliki potensi wisata berupa waduk dengan nama Waduk Kedung Sengon. Namun sayang karena kurangnya partisipasi aktif dari beberapa lapisan masyarakat, akhirnya upaya dari Pemerintah Desa untuk mengembangkan potensi tersebut tidak berjalan lancar.
“Sebenarnya Waduk Kedung Sengon ini punya potensi yang bagus untuk dijadikan tempat wisata, di sana banyak spot yang bagus. Tapi sayang Pemerintah Desa belum sanggup menjadikan waduk tersebut sebagai tempat wisata”, ujar salah satu Perangkat Desa saat ditemui Kantor Balai Desa Balunggebang, Jumat (10/3/2023) lalu.
Namun akhirnya permasalahan ini mendapat titik terang setelah Waduk Kedung Sengon mendapat kunjungan dari Bupati Nganjuk, Dr.Drs.H.Marhaen Djumadi, S.E, S.H, M.M., M.BA pada hari Sabtu, 18 Maret 2023.
Bupati Nganjuk datang bersama Administratur KPH Jombang dan lembaga terkait lainnya melakukan survei mengenai kelayakan waduk untuk dijadikan tempat wisata. Setelah survei selesai dilaksanakan, Bupati dan beberapa perwakilan lembaga terkait yang turut hadir mengisi Sarasehan Temu Wicara yang dihadiri warga sekitar dalam rangka merealisasikan pengembangan rintisan obyek wisata di Desa Balunggebang. Beberapa Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur yang tergabung dalam Kelompok 70 KKNT MBKM di Desa Balunggebang juga ikut hadir dalam rangkaian kegiatan tersebut.
Dalam Sarasehan Temu Wicara dengan tema Edukasi Agro Herbal, Bupati dan perwakilan lembaga terkait menyampaikan bahwa selain dijadikan tempat wisata, Waduk Kedung Sengon juga memiliki potensi untuk dijadikan objek wisata herbal.
“Nanti ada bayangan kalau di sekitar waduk ini akan ditanami oleh tumbuhan-tumbuhan herbal seperti kunyit dan porang”, ujar Mukhlisin, Administratur KPH Jombang.
Selain kunyit dan porang, tekstur dan keadaan tanah di sekitar Waduk Sengon juga cocok untuk ditanami pohon buah seperti lemon, belimbing, nangka merah, dan lain-lain. Hal ini tentunya merupakan kabar baik karena dengan adanya potensi tersebut memungkinkan kesejahteraan warga sekitar dapat meningkat.
Diakhir rangkaian kegiatan, Mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur yang turut hadir mencoba untuk menemui Pengelola Waduk Kedung Sengon sekaligus mengajukan diri untuk turut berkontribusi dalam merealisasikan pengembangan rintisan obyek wisata di Desa Balunggebang.
“Iya kami dengan sangat terbuka bisa menerima teman-teman Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur kalau mau berkontribusi dalam program ini. Karena pada dasarnya kami memang butuh kontribusi dari masyarakat, karena kami sadar kami tidak bisa bergerak sendiri” ujar Marjo, pengelola Objek Wisata Waduk Kedung Sengon.
Program pengembangan rintisan obyek wisata di Desa Balunggebang akan dilaksanakan dalam waktu dekat dan diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Desa Balunggebang.
