Mengembangkan Kreativitas Anak-anak di Masa PPKM

Avatar of news.Limadetik

MALANG, Limadetik.com – Program Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 85 Gelombang 11 Desa Petungsewu Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur, pada hari rabu (18/08/2021).

Para mahasiswa PMM UMM 85 ini melaksanakan kegiatan mengembangakan kreativitas anak-anak melalui kegiatan mewarnai yang di adakan untuk menghilangkan kejenuhan anak-anak yang tertekan oleh sekolah online yang membuat mereka tidak dapat bertemu dengan teman.

Salah seorang mahasiswa PMM UMM Kelompok 85 gelombang 11 Rizka Febriyanti menuturkan, secara spesifik, kegiatan tersebut di adakan untuk memberikan anak-anak rasa kebersamaan yang sudah lama tidak ditemui pada saat pandemi seperti sekarang dan untuk menghilangkan rasa kejenuhan saat belajar secara online.

Mengembangkan Kreativitas Anak-anak di Masa PPKM
FOTO: Antusias anak-anak saat mengikuti kegiatan kretivitas mahasiswa PMM UMM

“Kegiatan ini kita lakukan sebagai salah satu upaya memberikan kenyamanan untuk menghilangkan rasa jenuh anak-anak pada masa PPKM” katanya.

Rizka mengatakan, dalam kegiatan bertujuan untuk menghindari rasa bosan karena adanya pandemic virus corona yang membuat anak-anak menjadi sulit belajar dengan baik seperti saat disekolah.

“Kendala yang dihadapi saat melakukan kegitan ini masih banyaknya anak-anak yang sulit untuk diatur dalam proses kegiatan tersebut. Mungkin karena mereka bisa bertemu dengan teman-temanya lagi dan membuat mereka mengeskpresikan diri mereka senyamannya” jelas Rizka.

Pada saat berlangsunya kegiatan ini lanjut dia, mereka juga masih diawasi oleh orang tua dan juga beberapa orang guru TPQ yang menemani Mahasiswa PMM UMM. Dengan diadakannya kegiatan ini membuat anak-anak merasa nyaman dan tidak merasa tertekan akibat berada di rumah terus.

Mengembangkan Kreativitas Anak-anak di Masa PPKM
FOTO: Puluhan anak-anak mengikuti kegiatan Mahasiswa PMM UMM

Yang mengharuskan mereka memegang gadget seharian untuk mengerjakan tugas sekolah dan yang ada membuat mereka semakin stres karena kurangnya intensitas bertemu dengan teman.

“Dengan adanya kegiatan PMM yang diadakan tentunya kami berharap kedepannya akan lebih berinovasi lagi dan dapat diteruskan Kembali oleh para orang tua atau pemuda pemudi desa yang tergabung dalam kelompok karang taruna” pungkas Rizka.