Peran Bea Cukai dalam Mengatasi Perdagangan Barang Ilegal di Era Digital

Avatar of news.Limadetik
Peran Bea Cukai dalam Mengatasi Perdagangan Barang Ilegal di Era Digital
FOTO: Faiq Wahyu Nugraha

Peran Bea Cukai dalam Mengatasi Perdagangan Barang Ilegal di Era Digital

Oleh : Faiq Wahyu Nugraha
Prodi: Akuntansi
Fakultas: Ekonomi dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Malang

_______________________________

ARTIKEL – Perdagangan barang ilegal di era digital telah menjadi masalah global yang semakin kompleks. Fenomena ini terjadi karena semakin banyaknya transaksi perdagangan melalui internet, sehingga memudahkan pelaku perdagangan barang ilegal dalam melakukan bisnis mereka. Berbagai macam barang ilegal seperti narkoba, senjata api, barang-barang terlarang, serta barang bajakan dapat ditemukan dengan mudah di internet. Fenomena ini tentunya sangat merugikan negara dan masyarakat secara umum.

Untuk mengatasi perdagangan barang ilegal tersebut, Bea Cukai memiliki peran penting. Dalam hal ini, Bea Cukai bertindak sebagai pengawas perdagangan barang dan jasa yang keluar masuk dari suatu negara. Dalam era digital, Bea Cukai juga harus memperkuat perannya dalam mengatasi perdagangan barang ilegal melalui internet.

Pertama, Bea Cukai dapat meningkatkan pengawasan terhadap barang yang masuk ke dalam negeri. Hal ini dilakukan dengan cara memperketat pemeriksaan pada barang-barang yang diterima dari luar negeri, terutama barang yang dianggap sebagai barang yang berpotensi menjadi barang ilegal. Selain itu, Bea Cukai juga dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pengawasan dan pemeriksaan pada barang yang masuk ke dalam negeri.

Kedua, Bea Cukai dapat meningkatkan kerjasama dengan pihak berwenang dalam menangani perdagangan barang ilegal. Dalam hal ini, Bea Cukai dapat bekerjasama dengan Kepolisian, TNI, maupun lembaga terkait lainnya untuk mengatasi perdagangan barang ilegal yang masuk ke dalam negeri. Selain itu, kerjasama dengan pihak asing juga penting dalam mengatasi perdagangan barang ilegal yang berasal dari luar negeri.

Ketiga, Bea Cukai dapat memperkuat pengawasan terhadap transaksi perdagangan yang dilakukan melalui internet. Dalam hal ini, Bea Cukai dapat memanfaatkan teknologi untuk memperketat pengawasan terhadap transaksi perdagangan yang dilakukan melalui internet.

Hal ini dapat dilakukan dengan memperketat pemeriksaan terhadap transaksi perdagangan yang mencurigakan, seperti transaksi perdagangan yang dilakukan oleh pihak yang tidak diketahui atau transaksi perdagangan yang melibatkan barang-barang yang dianggap berpotensi menjadi barang ilegal.

Keempat, Bea Cukai dapat melakukan sosialisasi terhadap masyarakat tentang bahaya perdagangan barang ilegal. Dalam hal ini, Bea Cukai dapat berperan sebagai agen sosialisasi yang memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya perdagangan barang ilegal. Selain itu, sosialisasi yang dilakukan oleh Bea Cukai juga dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menghindari perdagangan barang ilegal.

Meskipun Bea Cukai memiliki peran yang penting dalam mengatasi perdagangan barang ilegal, namun dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala. Salah satu kendala yang dihadapi oleh Bea Cukai adalah kurangnya sumber daya manusia dan teknologi. Hal ini mengakibatkan Bea Cukai sulit untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap perdagangan barang ilegal yang semakin kompleks di era digital.

Untuk mengatasi kendala tersebut, pemerintah perlu memberikan perhatian lebih terhadap Bea Cukai. Pemerintah perlu memberikan dukungan berupa peningkatan anggaran untuk pengembangan teknologi dan sumber daya manusia di Bea Cukai.

Selain itu, pemerintah juga perlu melakukan kerjasama dengan pihak asing untuk meningkatkan pengawasan dan pemeriksaan terhadap perdagangan barang ilegal yang berasal dari luar negeri.
Tidak hanya itu, pemerintah juga perlu meningkatkan regulasi terhadap perdagangan barang ilegal yang dilakukan melalui internet.

Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan sanksi yang lebih tegas terhadap pelaku perdagangan barang ilegal, serta memperketat pemeriksaan dan pengawasan terhadap transaksi perdagangan yang dilakukan melalui internet.

Masyarakat juga memiliki peran penting dalam mengatasi perdagangan barang ilegal. Masyarakat perlu meningkatkan kesadaran dan tanggung jawabnya dalam menghindari perdagangan barang ilegal. Masyarakat juga dapat membantu Bea Cukai dengan melaporkan aktivitas perdagangan barang ilegal yang mencurigakan.

Dalam mengatasi perdagangan barang ilegal di era digital, peran Bea Cukai sangat penting. Bea Cukai memiliki tanggung jawab untuk mengawasi dan memeriksa perdagangan barang dan jasa yang keluar masuk dari suatu negara.

Dalam era digital, Bea Cukai juga harus memperkuat perannya dalam mengatasi perdagangan barang ilegal yang semakin kompleks. Hal ini dapat dilakukan dengan memperketat pengawasan terhadap barang yang masuk ke dalam negeri, meningkatkan kerjasama dengan pihak berwenang, memperkuat pengawasan terhadap transaksi perdagangan yang dilakukan melalui internet, dan melakukan sosialisasi terhadap masyarakat tentang bahaya perdagangan barang ilegal.

Saat ini, perdagangan barang ilegal semakin kompleks karena semakin banyak dilakukan melalui internet. Untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, Bea Cukai memerlukan dukungan dari pemerintah berupa peningkatan anggaran untuk pengembangan teknologi dan sumber daya manusia.

Selain itu, pemerintah juga perlu meningkatkan regulasi terhadap perdagangan barang ilegal yang dilakukan melalui internet. Masyarakat juga perlu meningkatkan kesadaran dan tanggung jawabnya dalam menghindari perdagangan barang ilegal dan membantu Bea Cukai dengan melaporkan aktivitas perdagangan barang ilegal yang mencurigakan.

Dengan adanya kerjasama yang baik antara Bea Cukai, pemerintah, dan masyarakat, diharapkan dapat mengatasi perdagangan barang ilegal di era digital yang semakin kompleks.