BPD Lenteng Barat Gelar Halal Bihalal dan Jaring Aspirasa Masyarakat

BPD Lenteng Barat Gelar Halal Bihalal dan Jaring Aspirasa Masyarakat
FOTO: Halal Bi Halal BPD Lenteng Barat

SUMENEP, LimaDetik.Com – Salah satu tugas BPD adalah menyaring, menampung dan menyampaikan aspirasi masyarakat. Untuk melaksanakan hal tersebut BPD Lenteng Barat menggelar kegiatan Halal Bihalal dan Jaring Aspirasi Masyarakat.

Kegiatan tersebut dihadiri 65 orang meliputi perwakilan Tokoh Masyarakat dari setiap dusun, Tokoh pemuda dan Tokoh perempuan. Pengurus Ranting Ansor, Pengurus Fatayat, dan organisasi Pemuda Desa (FAM dan GPLB) adalah representasi dari tokoh pemuda.

Dalam sambutannya, Ketua BPD Lenteng Barat, M. Sukran Hamidy, mengatakan, bahwa BPD periode kali ini berkomitmen untuk mewarnai pengelolaan desa. Ia berharap masukan dan kritik konstruktif dari para tokoh masyarakat.

“Kami berjanji poin-poin aspirasi yang mengemuka pada sesi jaring aspirasi akan disampaikan kepada pemerintah desa” katanya, Sabtu (29/5/2021) malam.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh 2 pembicara yakni Muzani, S. Fil, salah satu pendamping desa di Kecamatan Lenteng dan Jubriyanto, S.Pd.I, Anggota DPRD Kabupaten Sumenep dapil 2. Kehadiran 2 pembicara tersebut dalam rangka mengedukasi tokoh masyarakat mengenai tupoksi BPD. Selama ini keberadaan BPD di desa nyaris tak terlihat.

BPD Lenteng Barat Gelar Halal Bihalal dan Jaring Aspirasa Masyarakat
FOTO: Peserta acara hala bi halal BPD Lenteng Barat

Muzani dan Jubriyanto berkisah, bahwa BPD Lenteng Barat sudah berjalan di koridor yang seharusnya. “Ini akan saya Kampanyekan ke BPD-BPD desa lain” ucap Muzani.

Tokoh masyarakat antusias mengikuti kegiatan ini. Bahkan, Ahmad Bahrur Rozi mengatakan sejak ada BPD baru kali ini beliau mendapat undangan dan ikut kegiatan jaring aspirasi masyarakat semacam ini. “Dari kemarin hanya tahu nama BPD namun tak jelas siapa saja orangnya dan apa saja yang dikerjakan” tututnya.

Selain itu Keluhan dari pemuda dan masyarakat disampaikan langsung pada forum tersebut.

Salah satu perwakilan dari Pemuda Ansor Lenteng Barat Menyampaikan terkait pelayanan Informasi publik Desa, yang mana hingga saat ini masyarakat masih kesulitan untuk mengetahui anggaran Desa.

Dilain sisi, pemuda juga menginginkan pengelolaan Bumdes yang Optimal. Karena hingga saat ini Tower penghubung Wifi yang anggaran puluhan juta milik Desa masih dinilai mangkrak atau belum bisa dirasakan oleh masyarakat. Padahal usaha-usaha kecil yang ada di desa Lenteng Barat tersendiri masih belum mendapatkan dukungan dan sentuhan dari pemerintah desa, seprti halnya Usaha pandai Besi, kerajinan Tikar Siwalan, Usaha pentol dan masih banyak usaha lainnya.

“Kita semua berharap hasil Serap Aspirasi masyrakat ini membuahkan hasil, semoga ditampung dan menjadikan keiatan/program yang mampu menjadikan Desa Lebih Baik” katanya.

(azizi/yd)